Kupang, seputar-ntt.com – Sesuai rencana, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi NTT akan menggelar Fit and Propertest bagi Panitia Pengawas Kabupaten (Panwaskab) Sabu Raijua (SaRai) pada Rabu (22/4/2015).
Hal ini diakui Ketua Bawaslu NTT, Nelce Ringu saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (20/4/2015). “Bawaslu dalam tahap persiapan, maka besok akan melakukan fit and propertest bgi Panwaskab di SaRai, SaRai kabupaten terakhir dari sembilan kabupaten yang akan melaksanakan Pilkada di Provinsi NTT,” tegas Nelce Ringu.
Diakui Nelce Ringu, pihknya sudah mempersiapkan diri sejak akhir tahun 2014, dimana sesuai regulasi yang berlaku saat itu, sudah melakukan perekrutan Panwaskab pada delapan kabupaten.
“Ternyata dalam perjalan keluar UU nomor 8 Tahun 2015, dimana Kabupaten SaRai juga harus melaksanakan Pilkada pada Desember mendatang, maka kami membentuk Tim Seleksi (Timsel) untuk Kabupaten SaRai,” tandasnya.
Menurut Nelce Ringu, pada tahap fit and propertest ini akan dilakukan pada enam besar yang telah lolos pada tahapan-tahapan sebelumnya yang dilakukan oleh Timsel yang dibentuk oleh Bawaslu tersebut.
Setelah Timsel menyelesaikan tugasnya, lanjut Nelce Ringu, keenam calon Panwaskab tersebut diserahkan ke Bawaslu NTT untuk menjalankan fit and propertest.
“Hasil fit and properstest yang dilaksanakan oleh komisioner Bawaslu NTT ini, akan mendapatkan tiga orang yang benar-benar menguasai dan layak untuk dilantik pada awal Mei mendatang,” ujarnya.
Yang akan melantik mereka, ujar Nelce Ringu, yakni Bawaslu NTT, sekaligus memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Paswaskab yang lolos tersebut.
“Kami sudah siap untuk mengawal dan mengawasi tahapan pilkada pada sembilan kabupaen, dan sampai hari ini kami siap melakukan Fit and Propertest terakhir di Kabupaten SaRai, dan awal Mei akan segera dilantik dan diberi Bimtek, sehingga ketika mereka kembali ke daerah masing-masing bisa langsung melaksanakan tugas,” tambahnya.
Tahapan pertama yang harus dilaksanakan oleh Panwaskab setelah dilantik, papar Nelce Ringu, yakni membentuk lembaga ditingkat kecamatan dan desa secara berjenjang.
“Diharapkan mereka tetap standby di tempat, sehingga ketika sewaktu-waktu dipanggil untuk dilantik dan Bimtek di Kupang tentunya mereka siap hadir, karena ini sifatnya wajib,” ujarnya.
Secara rinci Nelce Ringu mengungkapkan kesembilan kabupaten yang akan melaksanakan Pilkada secara serentak yakni Kabupaten Sumba Timur, Sumba Barat, Manggarai, Manggarai Barat, Ngada, TTU, Belu, Malaka dan Kabupaten SaRai. (joey)