Kalabahi, seputar-ntt.com – Seorang pria paruh baya ditemukan meninggal dunia di laut Beang wilayah Desa Aramaba Kecamatan Pantar Tengah Kabupaten Alor, Sabtu, 29/6/2024 sekitar pukul 18.15 WITA.
Usai mendapat informasi dari kepala desa setempat, tim anggota Polsek Pantar Barat bersama medis Puskesmas Maliang pun langsung bergerak ke tempat kejadian perkara (TKP).
Sesampainya di TKP, jenazah korban sudah berada dirumah Kepala Dusun Beang, Ibrahim Laukalang yang beralamat di Beang RT 011 RW 006, Desa Aramaba, Kecamatan Pantar Tengah.
Dari rilis yang diterima media dari Humas Polres Alor, Sabtu, 29/6/2024 malam menyebut, pada tubuh korban ditemukan sudah mengalami kaku mayat, pada leher korban terdapat celana yang dililit 2 ikatan, dan pada bagian belakang celana terdapat ikat pinggang yang dalam posisi terikat, pada bagian wajah sudah membengkak dan keluar darah, terdapat luka robek pada siku kanan, jaringan kulit sudah mengelupas, terdapat luka pada bagian paha, lutut tulang kering depan kaki kanan, terdapat luka pada bagian lutut, paha, dan tulang kering depan kaki kiri, terdapat kotoran dari dalam anus.
Saat ditemukan, korban mengenakan baju kaos warna putih dengan tulisan ” mimi “dibagian dada kanan dan tulisan ” Isyah” dibagian dada kiri, menggunakan celana pendek warna merah les kuning garis 3 disisi samping kiri dan kanan terdapat logo “Reebok” dibagian kanan bawah, menggunakan kaos kaki putih setinggi betis pada kedua kaki serta menggunakan sendal merk New Era Profound.
Berdasarkan hasil interogasi awal terhadap saksi-saksi didapatkan informasi bahwa, pada hari Sabtu tanggal 29 Januari 2024 sekitar pukul 15.00 wita awalnya Ekolopas Puling bersama 3 orang lainnya berangkat mencari ikan di laut Beang.
Sekitar pukul 17.00 Wita, Ekolopas Puling melihat sesosok mayat yang dalam keadaan kepala mengarah kebawah yang berada di laut Beang, yang berjarak kurang lebih 2 km dari dermaga dusun Beang.
Ia pun kemudian memanggil nelayan lainnya yang saat itu sedang mencari ikan yakni saudara Amin Piri, Kadir Marley, Rahman Piri serta Kasman Hidayah untuk menarik korban menuju dermaga.
Selanjutnya bersama masyarakat, korban lalu dibawa ke rumah Kepala Dusun Beang, Ibrahim Laukalang.
Tindakan yang dilakukan kepolisian yakni memasang police line, melakukan olah TKP, melakukan visum mayat serta mengamankan barang bukti berupa satu buah celana panjang warna putih, satu buah ikat pinggang warna hitam serta pakaian korban.
Sementara berdasarkan berbagai informasi yang diperoleh media, sosok mayat tersebut kemudian diketahui bernama Syarif Tehing, Warga Desa Hulnani Kecamatan Alor Barat Laut.
Jenazah korban pun telah di jemput pihak keluarga dan kini berada di rumah duka di Desa Hulnani. (Pepenk)
