Bulog NTT Gandeng Satgas Pangan Gelar Pasar Murah

Kupang, seputar-ntt.com–Bulog Divre NTT menggandeng Satgas Pangan yang dimotori Polda NTT, serta instansi terkait menggelar Pasar Murah di halaman Masjid Raya Fontein Kupang, Sabtu (4/5/2019), yang berlangsung dari pukul 09.00-17.00 Wita.

Dalam arahannya, Ketua Satgas Pangan Polda NTT, Dominikus Yampormase mengatakan Satgas Pangan Polda NTT bersama Perum Bulog melaksanakan kebijakan pemerintah, terkait pendistribusian bahan pokok di wilayah NTT, maka dipersiapkan sarana dan prasarana berupa ketersediaan gudang di kota/kabupaten, untuk menampung bahan pangan berkapasitas memadai, sehingga menjadi stok kebutuhan pokok bagi masyarakat.

“Untuk mendorong dan meningkatkan kerjasama yang nyata sebagai pemerintah dan pelaku usaha, serta distributor untuk memenuhi kebutuhan masyarakat tepat waktu dan tepat sasaran, maka Satgas Pangan Polda NTT, dengan seluruh instansi terkait, telah menyelenggarakan pasar murah dalam rangka mencegah terjadinya lonjakan harga menjelang ramadhan dan idul Fitri,” ujar Dominikus

Pihaknya berharap, Satgas Pangan Provinsi NTT yang dimotori Polda NTT, selain memantau harga pangan di wilayah NTT secara keseluruhan dan juga memikul tanggung jawab menstabilkan harga menjelang hari-hari besar keagamaan.

“Hari ini kita sama-sama berpartisipasi dengan instansi terkait, dengan pelaku usaha dan Perum Bulog, untuk bergandengan tangan memikul tanggung jawab dalam menstabilkan harga, disamping memberikan kesempatan khusus kepada warga masyarakat untuk memperoleh bahan pangan murah menjelang ramadhan,” tegas Dominikus.

Kepala Bulog Divre NTT, Eko Pranoto disela-sela kegiatan mengatakan, dengan kenaikan harga, Bulog akan menjual produk-produknya dengan harga dibawah pasaran, seperti beras premium di gudang harga Rp 8.600/kg tapi dijual dengan harga Rp 9.000/kg, gula pasir Rp 11.000/kg, bawang putih Rp 55.000/kg dan bawang merah Rp 35.000/kg.

Menurut Eko, menjelang bulan Ramadhan tahun ini, harga bawang putih melonjak tinggi sudah mencapai Rp 80.000/kg dan bawang merah Rp 50.000/kg, untuk itu Bulog harus segera mengambil tindakan, maka pada 4 dan 5 Mei 2019 akan menggelar pasar murah di Masjid Raya Fontein.

“Bawang putih lokal sudah didatangkan dari sSabu sebanyak 1 ton, stok di gudang ada 1 ton dan akan datang lagi 2 ton, saat ini sedang dalam perjalanan,” terang Eko.

Lebih lanjut dikatakan, Bulog tetap melaksanakan tugasnya dalam menstabilkan harga, untuk itu selain beras juga menjual gula pasir, bawang merah, bawang putih minyak goreng dan terigu. (ira)

Komentar Anda?

Related posts