Kupang, Seputar NTT.com – Gedung kantor Gubernur NTT, yang terbakar pada Jumat (9/8) lalu akan dibangun baru dan rencananya bisa dikerjakan pada tahun 2015 nanti. Hal ini dikatakan Sekretaris daerah (Sekda) Provinsi NTT, Frans Salem, kepada wartawan, Selasa (13/8). “Rencananya kita akan bangun baru jika disetujui oleh DPRD NTT, tapi bukan tahun ini tapi rencananya pada tahun 2015 nanti,”kata Frans Salem.
Rencana untuk membangun baru gedung kantor gubernur kata Frans Salem, bukan karna ada musibah kebakaran yang terjadi tapi sudah ada dalam rencana Pemerintah provinsi dan sudah dimasukkan dalam Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Perhitungan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2014. Jika DPRD Provinsi NTT menyetuji KUA/PPAS yang diajukan pemerintah maka pembangunan bisa dilaksanakan pada tahun 2015. “Bukan karena adanya kebakaran baru kita mau bangun baru tapi sudah ada dalam perencanaan dan sudah dimasukkan dalam KUA/PPAS tahun 2014,”ungkapnya.
Dimasukkan nya anggaran pembangunan gedung baru kantor gubernur, lanjut Frans Salem, karna mengingat usia gedung yang ada saat ini sudah mencapai 34 tahun. Selain itu, saat ini sementara dibangun Gedung BI mewah didepan kantor Gubernur dan di belakang sudah ada kantor BPK yang mewah juga sehingga untuk itu Pemerintah sudah merencanakan untuk membangun baru kantor gubernur yang representatif dari Provinsi NTT.
“Jadi dengan pertimbangan usia gedung dan juga bagaimana kita membangun kantor gubernur yang menjadi representasi masyarakat NTT sehingga kita sudah memiliki rencana. Ada yang SMS saya bilang Pak Sekda baru rencana bangun gedung baru kok sekarang yang lama sudah terbakar. Apakah ini percepatan, saya bilang tidak dan Tuhan tahu itu,”tegas Frans Salem.
Untuk itu pihaknya sementara menunggu hasil kajian dari Kementerian PU tentang kehandalan gedung kantor Gubernur yang ada saat ini. Dari hasil kajian tersebut baru nanti akan ditetapkan apakah akan dibangun baru atau hanya direnovasi bagian-bagian yang terbakar. (Joey)