Gubernur NTT : Lippo Jangan “Bunuh” Pengusaha Kecil

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Frans Lebu Raya mengingatkan Lippo Group yang sedang mengembangkan usahanya di Kota Kupang untuk tidak boleh “membunuh” pengusaha-pengusaha kecil di daerah ini. Lippo hendakna memberikan ruang gerak bahkan membantu pengembangan usaha-usaha kecil di daerah ini.

“Lippo harus bisa memberikan ruang bagi para pengusaha kecil di daerah ini untuk memasarkan hasil-hasil produksinya di lokasi ini. Lippo Group jangan mau bergerak sendiri dan “membunuh” pengusaha kecil di daerah ini yang membutuhkan bantuan pengusaha-pengusaha besar,” kata Gubernur dalam sambutannya saat peletakan batu pertama pembangunan Loppo Mall di Kupang, Rabu,  (11/6/2014).

Acara peletakan batu pertama (ground breaking) Lippo Mall dihadiri oleh Presiden Lippo Group, Theo L. Sambuaga, Ketua DPRD NTT, Ibrahim Agustinus Medah, Walikota Kupang, Jonas Salean, anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Provinsi NTT dan sejumlah pejabat tingkat provinsi NTT dan Kota Kupang.

Gubernur menyatakan, pemerintah dan masyarakat NTT sangat berterima kasih atas kepedulian Lippo Group yang telah melakukan investasi  di daerah ini. Pasalnya, kehadiran Lippo Group juga akan mendorong perkembangan ekonomi di daerah ini.

Menurut Gubernur, Lippo Group sudah memulai usahanya sejak tahun 20i2 dengan membangun Rumah Sakit Umum Swasta (RSUS) Siloam yang menurut rencana akan dioperasikan mulai bulan Oktober mendatang.

Menurut Gubernur, lahan seluas 6 hektar milik pemerintah provinsi NTT yang terletak di Jalan El Tari Kupang itu disewakan kepada Lippo Group selama 25 tahun. Lahan seluas 2 ha untuk Siloam Hospital, Perkantoran PT Lippo Group dan sisanya eluas 4 ha untuk pembangunan Lipo Mall.

“Ini lahan milik pemerintah provinsi NTT yang disewakan kepada Lippo Group untuk membangun RSUS Siloam juga untuk Lippo Mall dengan jangka waktu selama 25 tahun. Saya tidak tahu pasti berapa besar biaya sewanya. Setelah 25 tahun, Lippo akan kembalikan kepada Pemerintah Provinsi untuk dikelola pemerintah. Jika pemerintah tidak bisa mengelolanya, bisa disewakan lagi kepada phak ketiga,” kata Gubernur..

Frans berharap kehadiran Lippo Group dalam berinvestasi di Kupang ini dapat mendorong para pengusaha kecil di daerah ini  untuk lebih berkembang. Dia berkeyakinan, Lippo tentu akan mendorong para pengusaha kecil dan menengah di daerah ini dengan caranya tersendiri. (joey)

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *