Kupang, seputar-ntt – Upaya Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kupang dalam pelaksanaan imunisasi campak rubella mengalami peningkatan. Hal ini dilakukan melalui gerakan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan dan MUI Kota Kupang dalam melakukan pendekatan pada sekolah muslim dan gerakan pelayanan dari Puskemas dalam bentuk dari rumah ke rumah dalam pemberian imunisasi campak rubella bagi anak-anak.
Kepala bidang P2P, Dinas Kesehatan Kota Kupang, Sri Wahyuningsi kepada wartawan, Selasa (23/10/2018) menjelaskan, dengan di perpanjang pelaksanaan imunisasi campak rubella oleh Kemenkes hingga 31 Oktober 2018, maka upaya pelaksanaan bagi sasaran yang belum mendapatkan imunisasi campak rubella yang dilakukan dinas dan MUI serta Puskemas jumlahnya anak yang diberikan imunisasi campak rubella mengalami peningkatan.
“Melalui upaya yang kami lakukan hingga saat sudah mencapai 93,13 persen,sementra secara target nasional 95.persen, dan Kota Kupang masih kurang dua setengah persen lagi.Sehingga dengan upaya dan gerakan yang kami lakukan sudah bisa mencapai target nasional,” katanya.
Dia akuinya, pencapaian target ini menjadi komitmen yang harus dipenuhi, karena jika tidak mencapai target nasional, maka setelah dikaji bisa saja dilakukan lagi imunisasi ulang serentak yang mengambil garis star dari nol.
“Kasus ini masih ada, dan jika tahun depan kasus ini meningkat pastinya kita akan lakukan imunisasi ulang secara serantak lagi.Maka dari itu gerakan yang kami lakukan dengan komitmen tidak mencapai 100 persen, tapi paling tidak harus mencapai target nasional,” katanya.
Oleh karena itu, Ia berharap dalam pelaksanaan melalui upaya dan gerakan dalam pencapaian target, dengan kondisi waktu yang ada, partisipasi masyarakat dan sekolah sangatlah diperlukan, guna dapat membawa anak mereka yang belum mendapatkan imunisasi campak rubella ke tempat pelayanan kesehatan yang ada untuk mendapatkan imunisasi.(riflan)