Jeriko Harap Lahir Atlet Baru dari Kejuaraan Tinju Patriot Cup I

Kupang, Seputar-ntt.com – Wali kota Kupang Jefirstson R Riwu Kore atau Jeriko mengharapkan Kejuaraan Tinju Patriot Cup I Lasiana akan melahirkan atlet baru, petinju muda berbakat, berjiwa patriot yang akan mengharumkan nama kota Kupang ke kanca nasional. Dengan adanya kejuaraan maka bakat petinju akan diasa dan dilatih.

“Kejuaran ini kebanggaan kelurahan Lasiana. Saya bangga dan punya harapan besar, anak kita menjadi Patriot Bangsa, menjadi kebanggaan bangsa dan diri sendiri. Mereka akan diuji mental, keberanian, fisik untuk bertanding dengan perkasa,”kata wali kota Jeriko, saat membuka kejuaraan tinju Patriot Cup yang ke-1 kelurahan Lasiana tahun 2017, Jumat (10/11/2017) di lapangan sepak bola Lasiana Kupang.

Dia mengapresiasi panitia yang telah mendukung bakat petinju di kota Kupang. Dengan adanya pertandingan tersebut akan memotivasi para petinju maupun Sasana tinju lainnya, melahirkan petinju muda yang menorehkan prestasi seperti para pendahulu. Jeriko berharap kejuaran Patriot Cup I Lasiana dapat menjadi event yang lebih besar dan rutin dilaksanakan.

“Saat ini, banyak anak kita yang prestasi namun belum bisa menggantikan petinju yang terdahuku. Ini akan lahir bibit-bibit baru yang mengharumkan kota Kupang. Tidak banyak kelurahan, nanti ada kejuaraan di wali kota. Terimakasih kepada sponsor yang membantu kejuaraan. Selamat bertanding, dan bertandinglah dengan sportif,”katanya.

Ketua panitia, Kiyai Kia dalam laporannya mengatakan bahwa turnamen tersebut diikuti 69 petinju dari 14 Sasana dan 10 kelas. Turnamen adu ketajaman mata dan pukulan ini, akan dilangsungkan selama 3 hari. Kata dia, dipilih olahraga tinju karena kota Kupang memiliki banyak pemuda berbakat. Dengan digelarnya kegiatan tersebut diharapkan menjadi wadah pembinaan dalam mengukur kualitas petinju dari Sasana di kota Kupang.

“Tinju merupakan cabang olahraga prestasi di Indonesia. Turnamen ini dalam rangka melakukan pelatihan dan pembinaan, untuk mengukur hasil pembinaan sasana. Memperbanyak frekuensi tanding,”katanya.

Dikatakannya, panitia mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada para sponsor yang telah mendukung kegiatan tersebut. Panitia telah berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 63.500.000. Kata dia, sampai dengan Senin 11 Nopember 2017 panitia masih mengalami kekurangan dana. Untuk menutupi kekurangan tersebut, panitia akan menarik retribusi sebesar Rp10.000 untuk satu penonton. Sementara, penonton di luar arena tidak dipungut biaya. (Pelipus Libu Heo)

 

 

Komentar Anda?

Related posts