Jeriko Ingin RPJMD Kota Kupang 2018 – 2022 Diselaraskan dengan 17 Program SDGS

Kupang, seputar-ntt.com – Wali Kota kupang Jefirstson R Riwu Kore, atau disapa Jeriko menginginkan rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) kota Kupang tahun 2018 – 2022 diselaraskan dengan 17 target dari program Sustainable Depelopment Goals (SDGs). Pasalnya, program berkelanjutan itu bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat.

Hal itu disampaikan wali kota Jeriko pada acara pembukaan Forum konsultasi publik, dalam rangka pembahasan rancangan awal RPJMD kota Kupang tahun 2018 – 2022, Jumat (3/11/2017) di Aula Badan Keuangan Daerah kota Kupang.

“Saya berharap banyak RPJMD ini berpatokan pada 17 progran SDGS, sasaran utama untuk pembangunan kota ini. Kita tidak mungkin mengambil itu semua tetapi kita mengambil beberapa poin yang bisa diterapkan benar – benar di kota Kupang, misalnya pendidikan, kesetaraan gender, air bersih,”Katanya.

Jeriko berharap, diskusi yang melibatkan 200 peserta dari pimpinan DPRD dan para ketua komisi DPRD kota Kupang. Unsur OPD pemerintah kota Kupang, unsur akademisi perguruan tinggi. Asosiasi profesi, Pengusaha, tokoh masyarakat, keterwakilan perempuan, lembaga – lembaga non pemerintah, LSM, camat lurah dan media massa ini dapat memberikan masukan kepada pemerintah kota Kupang.

“Itu masukan yang akan diberikan oleh stakeholder kepada pemerintah kota sehingga pemerintah bisa melaksanakan itu. Ini harapan kami, tetapi stakeholder kan punya pemikiran lain, tetap pada koridor 17 poin pada SDGS,”ujar mantan anggota DPR RI dua periode ini.

Ketua panitia kegiatan yang juga sekretaris BAPENDA kota Kupang, Arnol Kay dalam laporannya mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan penyelarasan rancangan awal, RPJMD kota Kupang tahun 2018 – 2022 dengan visi misi wali kota dan wakil wali kota terpilih. Penyampaian sosialisasi rancangan awal RPJMD dan penyelarasan dan diharapkan nanti mendapatkan feedback dari seluruh stakeholder.

Beberapa poin penting dari 17 program SDGS adalah, mengakhiri kemiskinan, kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan meningkatkan gizi, serta mendorong pertanian yang berkelanjutan. Menjamin pendidikan yang inklusif dan berkeadilan, menjamin kesetaraan gender serta memberdayakan seluruh wanita dan perempuan.

Menjamin ketersediaan dan pengelolaan air serta sanitasi yang berkelanjutan bagi semua orang. Mendorong pertumbuhan ekonomi yang terus-menerus, inklusif, dan berkelanjutan, serta kesempatan kerja penuh dan produktif dan pekerjaan yang layak. Mengambil tindakan segera untuk memerangi perubahan iklim dan dampaknya termasuk kebersihan lingkungsn dan penghijauan. (Pelipus Libu Heo)

Komentar Anda?

Related posts