Borong, Seputar-ntt.com – Rasa bahagia tampak terpancar dari raut wajah Sergianus Dirman (26) putra sulung dari Stefanus Baharu dan Antonia Jedia , warga Kampung Wereng, Desa Tengku Lawar, Kecamatan Lamba Leda – Kabupaten Manggarai Timur.
Pasalnya, ia mendapat bantuan kursi roda dari salah seorang anggota DPRD Kabupaten Manggarai Timur Laurensius Bonaventura Burhanto bekerja sama dengan pihak Gereja Paroki St. Yusuf Benteng Jawa. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Bona Burhanto didampingi oleh seksi Karitas Paroki St. Yusuf Benteng Jawa Bripka Arsilinus Lentar, Kamis, 10/10/2019 Sore.
Dari penuturan kedua orang tua Sergianus Dirman, putra sulungnya itu lumpuh sejak dari lahir. Untuk keluar rumah pun cukup susah. Meski dengan kekurangan yang dimiliki, Sergianus tampak ceria menjalani hari-harinya.
“Anak saya ini lumpuh sejak lahir. Kalau selama ini dia tidak bisa kemana mana , kini dengan adanya bantuan kursi roda ini minimal dia bisa bergerak bebas dalam rumah,” Cetus Stefanus.
Terkait pemberian bantuan itu, anggota DPRD dapil Lamba Leda ini mengatakan, mereka (penyandang disabilitas) mempunyai hak yang sama dan harus diperlakukan sama.
“Dasar pertama adalah soal kelayakan hidup, mereka punya hak yang sama dan diperlakukan sama berkaitan dengan soal apa yang mereka harapkan”, terang politisi PKB itu.
Lebih lanjut, Bona Ngendo, demikian ia akrab disapa menjelaskan dalam hal ini membutuhkan pihak ketiga untuk memperhatikan kebutuhan penyandang disabilitas, baik di di Kecamatan Lamba Leda maupun di seluruh wilayah Kabupaten Manggarai Timur.
“Dalam hal ini membutuhkan pihak ketiga untuk memperhatikan kebutuhan mereka. Salah satunya misalkan dari seksi Karitas Paroki, bagaimana mereka menyampaikan sebuah data. Kemudian pemerintah juga harus tanggap mulai dari daerah maupun ditingkat pengurus Desa”. Tutur Bona Burhanto.
Lebih lanjut, politisi muda asal Lamba Leda itu menuturkan apa yang dialami oleh Sergianus Dirman adalah salah satu dari sekian banyak kaum disabilitas yang selama ini tidak diperhatikan pemerintah Kabupaten Manggarai Timur.
Pada tempat yang sama, Seksi Karitas Paroki St. Yusuf Benteng Jawa Bripka Arsilinus Lentar berharap Pemerintah harus lebih intens blusukun mencari data lebih khusus penyandang disabilitas.
” Harapannya setelah ini pemerintah Kabupaten Manggarai Timur dalam hal ini Dinas Sosial lebih getol blusukan mencari data, jangan hanya menunggu data basah”, pinta Bripka Arsy.
Lebih jauh, Bripka Arsilinus mempertanyakan kinerja pemerintah Kabupaten Manggatai Timur lebih khusus terkait masalah penyandang disabilitas.
“Ini merupakan bentuk kritikan aktual dari kita, bahwa kenapa justru yang melihat orang – orang seperti ini (penyandang disabilitas, red) bukan dari kalangan pemerintah dalam hal ini Dinas Sosial”, tandas Bripka Arsy.
Disisi lain pihak keluarga Sergianus Dirman merasa senang sekaligus mengucapkan terima kasih atas bantuan kursi roda yang diberikan.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Bona Burhanto dan Bapak Arsy serta teman – teman yang hadir. Bantuan kursi roda ini sangat membantu anak kami untuk sekedar beraktivitas dalam rumah”, Ungkap Stefanus. (Fidel Sanath)
