Masyarakat Raijua Pertanyakan Tarif Sambungan Baru PLN

Sabu, Seputar NTT.com,- Masyarakat di Pulau Raijua Kecamatan Raijua mempertanyakan kenaikan tarif sambungan baru yang diberlakukan oleh PLN setempat terhadap meteran listrik Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS). Kenaikan tarif sebesar Rp.500.000 dari harga yang ditetapkan sebelumnya membuat masyarakat bingung.

Hal ini disampaikan pelanggan listrik PLTS di Raijua,masing-masing Imanuel Kana, Kiju Uly dan Ama Kale, Rabu (31/7/13).

Kenaikan yang dinilai sepihak ini kata mereka sangat memberatkan masyarakat dengan kondisi kenaikan BBM saat ini. Padahal pada saat peresmian PLTS di Raijua sudah ditentukan harga pemasangan baru yakni biaya untuk daya 450 kwh sebesar Rp.2000.000 dan daya 900 kwh sebesar Rp.2.500.000.

“Tapi kenyataan yang kita alami sekarang beda, dimana dinaikkan lagi sebesar Rp.500.000 untuk setiap pemasangan baru. Padahal waktu peresmian mereka omong lain,’kata Imanuel Kana.

Untuk itu pihaknya meminta PLN untuk memberikan penjelasan terkait kenaikan ini. Pasalnya pada saat peresmian katanya, kontraktor pelksana penyambungan baru PLTS di Sabu Raijua bersama PLN telah menyampaikan harga kepada masyarakat.

“Alasannya karna ada kenaikan BBM sehingga biaya pemasangan baru harus dinaikkan. Kami pertanyakan kenapa naiknya sebesar itu, malah ada lagi infromasi katanya ini akan dinaikkan lagi,sehingga kami harap PLN Cabang atau Wlayah harus melihat ini,”harap Imanuel.

Hal senada dikatakan Kiju Uly, yang menduga bahwa kenaikan harga ini hanya dilakukan oleh kontraktor pelaksana tanpa diketahui oleh PLN.

“Kalau memang ini benar ditentukan oleh PLN maka mereka harus beri penjelasan supaya kita masyarakat tidak bingung,”kesalnya.

Menurutnya, sekalipun sudah membayar lunas kepada ihak kontraktor tapi pemasangan masih menunggu waktu yang lama dn harus rela menarik aliran dari tetangga yang lebih mendahului dalam pemasangan.(boni)

Komentar Anda?

Related posts