Mei 2022, Tiga Kota di NTT Alami Inflasi 0,23 Persen

Kupang, seputar-ntt — Tiga kota yang menjadi rujukan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTT, pada bulan Mei 2022 alami Inflasi sebesar 0,23 Persen, dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 109,23, yakni Kota Kupang, Waingapu dan Maumere.

Hal tersebut disampaikan Koordinator Fungsi Statistik Distribusi BPS Provinsi NTT, Demarce M Sabuna saat jumpa pers virtual, Kamis (2/6/2022).

“Kota Kupang mengalami Inflasi sebesar 0,15 persen, Kota Maumere mengalami Inflasi sebesar 0,87 persen dan Kota Waingapu mengalami Inflasi sebesar 0,28 persen,” urai Demarce Sabuna.

Menurut Demarce Sabuna, Inflasi Mei 2022 terjadi karena adanya kenaikan
indeks harga, pada 7 dari 11 kelompok pengeluaran.

“Kelompok pengeluaran yang alami kenaikan indeks harga terbesar adalah kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya yang naik sebesar 0,92 persen,” jelas Demarce Sabuna.

Dikatakan Demarce Sabuna, Inflasi pada bulan Mei 2022 tersebut, searah dengan yang terjadi pada tahun sebelumnya, yaitu bulan Mei 2021, dimana Provinsi NTT mengalami Inflasi sebesar 0,63 persen.

“Jika kita lakukan perbandingan Inflasi Mei 2021, Inflasi Mei 2022 lebih rendah,” tandas Demarce Sabuna.

Lebih lanjut diutarakan bahwa jika dilihat dari kelompok pengeluaran, pemberi andil terbesar dalam pembentukan Inflasi di NTT bulan Mei 2022 adalah kelompok transportasi dengan andil sebesar 0,11 persen.

“Sedangkan komponen bahan makanan memberikan andil sebesar -0,02 persen, dalam pembentukan Inflasi NTT,” ujar Demarce Sabuna lagi.

Diakuinya, pada Mei 2022, dari 90 kota sampel IHK Nasional, 87 kota mengalami Inflasi dan tiga kota mengalami Deflasi.

“Kota yang mengalami Inflasi tertinggi adalah Kota Tanjung Pandan sebesar 2,24 Persen, dan Inflasi terendah terjadi di Kota Gunungsitoli dan Tangerang sebesar 0,05 persen,” jelas Dermance Sabuna.

Sedangkan Deflasi terbesar, tambahnya, terjadi di Kota Kotamobagu sebesar 0,21 Persen dan Deflasi terendah terjadi di Kota Merauke sebesar 0,02 Persen. (Joey)

Komentar Anda?

Related posts