Kalabahi, seputar-ntt.com – Pekerjaan pembangunan Jembatan Siboil yang menghubungkan Kecamatan Alor Timur Laut dan Alor Selatan dilakukan TNI AD Batalyon Zeni Konstruksi 13 dan Kodim 1622 Alor.
Jembatan ini dibangun kembali secara darurat usai diterjang banjir bandang di Nusa Kenari awal April lalu.
Dandim 1622/Alor, Letkol Inf. Supyan Munawar, S.Ag kepada media, Senin, 26/4/2024 mengatakan, bantuan ini diberikan oleh Kepala Staf TNI AD untuk kegiatan pembangunan jembatan darurat Siboil yang putus akibat badai seroja.
“Pekerjaan jembatan tersebut juga didukung langsung personil dan peralatan dari Batalyon Zeni Konstruksi 13 TNI AD,” kata Supyan yang juga eks HMI ini.
Menurut Munawar, jembatan siboil memang mendapat perhatian serius untuk menormalkan aktivitas masyarakat dari dua kecamatan tersebut.
“Dari pengamatan ssaya, aktivitas masyarakat di jalur tersebut cukup tinggi, lintasan lalu lintas juga lumayan padat. Untuk itu jembatan ini segera dibangun darurat untuk membantu atau memudahkan aktivitas masyarakat,” ujarnya.
Dandim Supyan menambahkan, pekerjaan jembatan heli ini juga merupakan upaya Pemerintah pasca bencana alam yang melanda Kabupaten Alor.
“Untuk itu saya menghimbau kepada semua institusi dan komponen masyarakat untuk saling bahu membahu mendukung kegiatan pekerjaan agar berjalan lancar,” imbuh Munawar.
Selain itu dirinya juga berharap kepada seluruh masyarakat agar tidak menyebar isu lewat media sosial yang akan membuat gaduh publik.
“Saat ini masyarakat butuh informasi yang sapat membangkitkan semangat pasca bencana. Kalau ada masalah bisa dilaporkan sesuai jalurnya, jangan umbar di medsos,” tutup Dandim Alor Letkol Inf. Supyan Munawar, S.Ag. (*Pepenk)