Kupang, seputar-ntt.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang berjanji akan mengalokasi anggaran bagi para guru honrer dan guru PAUD yang selama ini mengabdi di sekolah-seklah di Kota Kupang. Anggaran tersebut akan dimasukkan dalam APBD tahun 2015 yang saat ini sementara disidangkan oleh DPRD.
“Tahun 2015 kami akan mengalokasi anggaran khusus bagi guru honr dan guru PAUD. Kita harus memberi perhataian terhadap pengabdian mereka,” ungkap Wali Kota Kupang, Jonas Salean saat menyampaikan tanggapan atas pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kota Kupang, tentang pengatar nota keuangan atas rancangan peraturan daerah Kota Kupang tentang APBD tahun 2015 di ruang sidang utama kantor DPRD, Rabu (10/12/2014).
Jonas berharap agar alokasi anggaran bagi para guru hnr ini dapat disetujui oleh DPRD sehingga ditetapkan dalam APBD 2015. “Kita berharap agar DPRD menyetujui anggaran ini sehingga kesejahteraan para guru honor bisa terjamin dengan baik. Apa yang diharapkan Fraksi Partai Amanat Nasional agar pemerintah dapat memberikan insentif kepada guru honor dan guru PAUD menjadi perhatian pemerintah,”kata Jnas
Anggota DPRD asal Partai Amanat Nasional, Donald Maourits Kana yang ditemui usai sidang mengatakan tanggapan Wali Kota Kupang harus diapresiasioleh lembaga DPRD terutama Fraksi PAN Kota Kupang. “Dalam pemandangan umum fraksi PAN kemarin, kita minta pemerintah jangan hanya memberi perhatian bagi para guru PNS saja, sementara guru honor dan guru PAUD diabaikan,”katanya.
Menurut Donal Kana, Fraksi PAN menganggap penting untuk memperhatikan nasib guru honor karena sumbangsih mereka dalam mencerdaskan anak bangsa cukup besar. “Bagaimana pendidikan kita mau maju kalau para pengajar atau guru masih hidup dalam kekurangan. Untuk itu kita selalu mendorong pemerintah agar apapun anggaran untuk pendidikan harus didukung secara maksimal,”pungkas Donal. (riflan hayon)