Waingapu, seputar-ntt.com–Setelah 5,5 tahun memimpin Kantor Bank Indonesia (BI) Perwakilan NTT, Naek Tigor Sinaga menggelar perpisahan dengan awak media melalui Pelatihan Wartawan Tahun 2019 di Waingapu.
“Saat ini pertemuan terakhir saya mengikuti kegiatan bersama wartawan NTT, karena pada akhir Maret 2019 saya akan mengikuti pendidikan,” tegas Naek Tigor di Hotel Padadita Beach Hotel, Kamis (28/2/2019).
Dikatakan Naek Tigor, antara BI Perwakilan NTT dengan awak media merupakan mitra yang tidak terpisahkan, karena saling mendukung antara satu dengan lainnya.
“Selama 5,5 tahun kepemimpinan saya, banyak tugas kami dibantu pers, tentunya keberhasilan BI tidak terlepas dari kerjasama dengan media,” ujarnya.
Begitu juga dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), papar Naek Tigor, tanggung jawabnya tidak bisa terpisahkan dengan BI, saling mendukung dalam melaksanakan tugas.
“Kali ini BI duet maut dengan OJK, saling bahu membahu mencoba berkontribusi pada perekonomian Provinsi NTT,” papar Naek Tigor.
Kegiatan seperti ini merupakan agenda yang biasa dilakukan, baik oleh BI maupun OJK, kata Naek Tigor, mengingat media sebagai stakeholder dalam setiap kebijakan hingga pencapaian rencana BI yang semakin baik.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor OJK NTT, Robert H. Sianipar mengatakan, kegiatan ini digelar dalam rangka meningkatkan tali silaturahmi, khususnya tentang investasi ilegal.
“Kami angkat isu ini, sebab ada berbagai investasi yang merugikan masyarakat di provinsi NTT,” ujarnya.
BI dalam tugasnya, tegas Robert, mengawasi bidang Perbankan, Pegadaian dan industri non bank, untuk dinilai legal atau ilegal.
Ditambahkan, jumlah investor di Provinsi NTT sebanyak 5.723 investasi di pasar modal, terbesar di Kabupaten Sikka. (joey)