Maumere, seputar-ntt.com – Gonjang-ganjing seputar hengkangnya Bupati TTU, Raymundus Sau Fernandez dari PDI-Perjuangan terjawab sudah, pasalnya DPP PDI-P telah mengeluarkan SK pemberhentian atas Ray sebagai Ketua DPC PDI-P TTU, Jumat (26/1/2018).
Usai menerima SK tersebut, Ray tampak legowo dan tenang. Bagi Bupati TTU dua periode itu, keputusan DPP PDI-P itu sudah final karena itu dirinya tetap menerima dan menghargai keputusan tersebut.
“Saya sudah tinggalkan PDI Perjuangan. SK pemberhentian sebagai ketua DPC TTU juga sudah keluar, tadi sebelum ke sini saya baru baca,” ungkap Ray ketika menghadiri acara pengukuhan pengurus Ikatan Keluarga TTU Maumere (Ikettuma), Jumat (26/1/2018) malam.
Ray yang saat itu hadir mengenakan baju kemeja berwarna biru mengungkapkan, dirinya sudah melabuhkan hatinya pada partai NasDem untuk terus berkarya di bidang politik.
“Saya sekarang sudah ada pilihan ya warna yang ini. Saya sudah ada rumah baru dan untuk rumah yang lama biar mereka yang urus,” tegas Ray yang diikuti tepuk tangan dari ratusan keluarga TTU yang hadir.
Dikatakan Ray, di rumah yang baru yakni partai Nasdem, dirinya menikmati suasana yang baru dan bertemu dengan orang yang baru. Karena itu, dirinya meminta dukungan dari keluarga besar diaspora TTU yang ada di Maumere agar langkahnya di panggung perpolitikan makin baik.
Ray juga mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan padanya ketika dirinya bersosialisasi terkait keinginan dirinya menjadi bakal calon gubernur NTT.
“Saya minta maaf karena niat untuk maju di NTT satu belum terwujud. Semoga ke depan kita bisa dapat kloter menuju NTT satu,” pungkas Ray.
Terpisah, Ketua DPP PDI Perjuangan, Andreas Hugo Parera (AHP) belum berhasil dikonfirmasi seputar-ntt.com, Senin (28/1/2018). AHP belum memberi jawaban via pesan WhatsApp yang dikirim media ini.(tos)