Suami Gagal Pileg, Isteri Minta Cerai

  • Whatsapp

Kupang, seputar-ntt.com – Dinamika Pasca Pemilu Legislatif 9 April 2014 lalu mulai terlihat bagi Calon Legislatif (Caleg) yang gagal atau tidak lolos merebut kursi Dewan. Seperti yang dialami sebut saja namanya Adi salah satu Caleg dari Dapil Alak Kota Kupang. Gara-gara gagal dalam Pileg, istrinya minta diceraikan

Sang istri merasa kecewa dan minta diceraikan karena harta milik mereka sudah banyak yang dijual untuk kepentingan sang suami saat sosialisasi hingga kampanye untuk merebut hati masyarakat. Sayangnya persolehan suara tidak sesuai dengan harapan.

Sebelum hari pencoblosan sang istri sudah berkoar-koar bahwa suaminya bakalan terpilih sesuai dengan janji-janji manis dari tim yang dibentuk. Namun kenyataan yang dihadapi tidak demikian sehingga membuatnya stres dan meminta sang suami untuk menceraikan dirinya.

“Kami dengan bahwa mereka gadai rumah dan jual beberapa barang seperti motor untuk kepentingan sosialisasi. Tadi malam mereka bertengkar hebat,” kata Marthen salah satu tetangga Adi.

Adi yang ditemui Seputar NTT, Sabtu (12/4/2014) mengaku malu dan kecewa dengan hasil Pemilu legislatif karena tidak setimpal dengan apa yang sudah dikeluarkan baik materi maupun tenaga dan pikiran.

“Saya bingung juga hasilnya bisa begini karena pada saat sosialisasi saya sudah punya harapan besar,” katanya sambil meminta untuk dirahasiakan identitasnya.

Dia membenarkan jika sang istri marah dan minta diceraikan dengan alasan telah menggadaikan rumah untuk kepentingan Caleg.

“Waktu gadai rumah kita sama-sama mau tapi setelah gagal dia minta cerai dengan alasan mau tinggal dimana” papar Andi. (joey)

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

9 comments