Kalabahi, seputar-ntt.com – Dalam rangka meningkatkan pelayanan sekaligus koordinasi dengan mutra strategis, Kepala Cabang PT Jasa Raharja NTT melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Alor. Kunjungan berlangsung selama 2 hari (tanggal 27 s/d 28 Mei 2021) menghasilkan poin – poin penting guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di Kab. Alor.
Dalam kunjungan tersebut, Kepala Cabang PT Jasa Raharja Nusa Tenggara Timur berkoordinasi dengan Kapolres Alor, AKBP Agustinus C. Tri Suryanto, SIK . Dakam pertemuan itu, disampaikan peran dan fungsi PT Jasa Raharja sebagai pelaksana Program Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang dan Program Dana Kecelakaan lalu Lintas Jalan.
Kapolres Alor pada kesempatan tersebut menyatakan akan bersinergi untuk memonitoring pengutipan IWKL Kapal Pelra di Wilayah Kabupaten Alor melalui Polairud dan KP3 Laut.
Kepala Jasa Raharja juga melakukan Koordinasi dengan Kepala UPT PPKAD Wilayah Kabupaten Alor. Dalam pertemuan tersebut disepakati agar WhatsApp Center bisa menampung keluhan dan aspirasi dari Wajib Pajak untuk perbaikan pelayanan di Samsat yang berujung dapat meningkatkan Pendapatan Jasa Raharja. Swlain itu, melakukan intensifikasi kegiatan DTD ke rumah Wajib Pajak ke kelurahan/desa sebagaimana yang sedang berlangsung.
Sementara Kadishub Kabupaten Alor dalam pertemuan tersebut mengatakan akan mendukung kegiatan Uji Petik pengutipan Iuran Wajib Kendaraan Bermotor Umum (IWKBU) di Terminal penumpang yang berada di Kabupaten Alor. Selain itu juga PT Jasa Raharja bersama Dinas perhubungan akan melakukan sosialisasi dan penertiban Kendaraan Plat Hitam tidak berizin yang digunakan sebagai angkutan umum.Kepala Cabang PT Jasa Raharja NTT berkesempatan memberikan Sosialisasi Peran & Fungsi PT Jasa Raharja dalam Mendukung Keselamatan dan Keamanan Penumpang Umum Kapal Pelra. Dimana dalam kegiatan sosialisasi dengan suasana santai tersebut dari Para Peserta sangat antusias dan memberikan respon positif untuk bisa ikut menyetorkan IWKL ke Jasa Raharja.
PT Jasa Raharja Cabang NTT menginisisasi dibentuknya Paguyuban/Asosiasi Pelra sebagai basis ekonomi kerakyatan di bidang transportasi laut yang dapat bertransformasi secara digital melalui kegiatan pengutipan IWKL dengan sistem manifest dan terpusat satu pintu.(*)